2 Nov-IMAN YANG DILEPASKAN
IMAN YANG DILEPASKAN
"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barang siapa berkata
kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak
bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi,
maka hal itu akan terjadi baginya. "
Mark 11:23—Markus 11 : 23
Beberapa
tahun yang lalu di dalam sebuah gereja, setelah sepanjang hari saya berdoa,
mengharapkan Tuhan, membaca Alkitab dan merenungkan apa yang tercantum dalam
Firman Tuhan, maka saya pun berbaring di atas permadani yang terbentang di depan
mimbar. Saya tiba pada suatu keadaan di mana jalan pikiranku menjadi buntu.
Jalan pikiranku menjadi terdiam sama sekali. Sementara itu, pada waktu yang
bersamaan, di dalam rohku Tuhan mulai berbicara kepada saya sama jelasnya
seperti saya mendengar suara orang berbicara biasa kepadaku.
"Sudahkah
kau memperhatikan apa yang tercantum dalam Markus pasal 11 dalam ayat yang
ke-23? Bahwa perkataan "berkata" sampai tiga kali disebutkan dalam
ayat itu, sedangkan perkataan "percaya" hanya satu kali?"
Saya
pun duduk tegak dan berucap dengan nyaring: "Tidak! Saya tidak
memperhatikan hal itu." Dan tidak perlu dikemukakan lagi betapa banyak
kali sudah saya mengutip dan membacakan ayat ini.
Lalu
Tuhan berkata, "Umat Tuhan pada umumnya tidak mempunyai masalah dalam soal
percaya. Yang sangat kurang pada mereka ialah mengatakan apa yang mereka yakini
itu. Kepada mereka sudah diajarkan bagaimana orang harus mempunyai iman, akan
tetapi iman itu haruslah dilepaskan melalui kata-kata dengan ucapan mulut kita.
Kita dapat memperoleh apa yang kita ucapkan."
Lalu
Tuhan berkata, "Kamu harus bekerja keras tiga kali lipat berbicara dan
mengajar kepada orang tentang mengucapkan dibandingkan dengan segi percayanya
agar orang dapat memahami kenyataan iman itu."
PENGAKUAN:
Saya
memperoleh apa yang saya ucapkan. Sebab saya melepaskan iman saya melalui
kata-kata.
Comments
Post a Comment