1 Aug-GUNUNG-GUNUNG DAN LEMBAH
GUNUNG-GUNUNG DAN LEMBAH
"Tetapi syukur bagi Allah, yang dalam Kristus selalu membawa
kami di jalan kemenanganNya ..."
2 Corinthians 2:14—2 Korintus 2 : 14
Saya
mendengar orang berbicara tentang pengalaman mereka di lembah-lembah... dan
kemudian di atas gunung-gunung lalu turun lagi ke dalam lembah. Terus terang
saja, saya tidak mengerti apa yang mereka perbincangkan itu. Saya telah
menerima keselamatan 44 tahun lamanya dan saya tidak pernah berada di mana-mana
kecuali berada di atas puncak gunung!
Kita
tidak perlu turun ke bawah, ke dalam lembah. Mereka berbicara tentang
"pengalaman di lembah". Saya tidak pernah mengalami suatu penghayatan
di lembah. Ya, memang benar, bahwa saya pernah mengalami ujian dan
cobaan,—tetapi saya berada di atas puncak gunung sambil terus-menerus
meneriakkan pujian hidup berkemenangan! Puji Tuhan!
Kita
lihat bahwa orang-orang itu berusaha untuk melihat persoalan hidup mereka dari
segi alamiah, —dan segi jasmaniah,— dan mencoba memperoleh jawaban rohaniah
dari segi alamiahnya. Tentu saja hal itu tidak mungkin.
Beberapa
tahun lampau tatkala saya bergaul di kalangan orang-orang Pantekosta setelah
dulunya menjadi anggota gereja Baptis, maka orang berbicara soal
"kehidupan melintasi lembah-lembah". Dan kalau saya tidak mengerti
apa yang mereka perbincangkan, mereka akan berkata kepada saya sambil melongo,
"Kamu pun akan mengalaminya." Saya bersyukur kepada Tuhan, bahwa saya
tidak pernah mengalaminya!
Tidak!
Jangan kita terpaku pada soal-soal yang bersifat negatif, tetapi pusatkanlah
pikiran kita pada soal-soal yang positif, —maka kita tidak akan mengalami
kehidupan di lembah-lembah.
PENGAKUAN:
Terima
kasih kepada Tuhan, yang selalu memberikan kemenangan bagiku di dalam Kristus!
Saya selalu menang. Saya hidup terus di atas puncak gunung kemenangan.
Comments
Post a Comment