10 Jul-TINJAULAH KE DALAM BATIN KITA

KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN


TINJAULAH KE DALAM BATIN KITA

"Jadi, apakah yang harus kubuat? Aku akan berdoa dengan rohku, tetapi aku akan berdoa juga dengan akal budiku, aku akan menyanyi dan memuji dengan rohku, tetapi aku akan menyanyi dan memuji juga dengan akal budiku. "

1 Corinthians 14:15—1 Korintus 14:15

 

Saya telah menemukan satu kenyataan selama bertahun-tahun lamanya, di dalam setiap masa krisis hidupku, saya telah belajar melihat kepada Roh dalam diriku. Saya telah belajar ber­doa dengan bahasa roh. Dan sementara saya berdoa dengan bahasa roh, maka datanglah petunjuk dari dalam roh saya. Sebab kita ketahui bahwa roh kita itu berada dalam keadaan aktif. Oleh karena roh saya itu aktif, maka melalui Rohku Dia akan membimbing saya.

Kadang-kadang sementara saya sedang berdoa dalam bahasa roh, saya pun menafsirkan arti dari bahasa roh itu,—dan me­lalui tafsiran itulah saya memperoleh penerangan dan petunjuk. Akan tetapi tidak selamanya demikian.

Sering kali, sementara saya lagi berdoa dengan bahasa roh, maka dari dalam lubuk batinku muncullah petunjuk itu. Memang sangat sukar menjelaskan hal-hal yang rohani dengan cara yang lahiriah, namun gejala itu muncul dari dalam batin saya. Kita dapat merasakan adanya sesuatu yang muncul keluar dari dalam diri kita. Lalu kita merasakan adanya sesuatu bentuk dan arti dari hal yang muncul itu. Kita tidak dapat menerangkan kepada orang lain secara mental bagaimana seseorang mengetahui jalan untuk menyelamatkan hidupnya, sebab pengertian manusia itu tidak ada kaitannya dengan dunia roh. Akan tetapi kita dapat memahami dengan tepat apa yang ada dalam batin kita sendiri.

PENGAKUAN:

Saya mendengarkan kata hati saya. Saya meninjau ke dalam rohku yang berada di dalam diri saya. Saya peka terhadap roh saya. Sebab saya tahu bahwa Roh Kudus menempati rohku. Roh Kudus memberikan bimbingan kepada rohku. Ia memimpin saya melalui rohku.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA