12 Sep-TIDAK BOLEH MELANGGAR!

❤✝️🙏🌏
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN


TIDAK BOLEH MELANGGAR!

"Jangan berikan peluang atau tempat berpijak bagi iblis, jangan berikan kesempatan sedikit pun kepadanya."

Efesus 4 : 27 Amplified. Eph 4:27

 

Saya teringat akan suatu petak tanah yang ditumbuhi rumput yang indah, —bukannya suatu lapangan rumput, melainkan hanya suatu petak kecil tanah yang ditumbuhi rumput yang indah. Akan tetapi orang sering menginjak-injak petak rumput itu dan senang menyeberang jalan melewati rumput-rumput itu. Maka penjaga taman pun membuat sebuah pagar sekeliling petak rumput itu,—hanya terdiri dari beberapa buah tonggak dan tali kawat. Namun masih saja orang menginjak dan melangkah di atas rumput itu. Maka ia pun menempelkan sebuah papan pengumuman yang bertulisan:

Orang-orang yang terhormat dan sopan, JUGA ORANG LAIN, TIDAK BOLEH melanggar batas hak milik ini.

Pengumuman ini memberikan gagasan dalam pikiran saya tentang bagaimana caranya saya menempelkan pengumuman pada tubuh saya. Pengumuman itu tidak kelihatan karena terdapat di dalam roh kita. Akan tetapi iblis dapat membacanya. Pengumuman itu berbunyi:

DILARANG MELANGGAR ! DILARANG KERAS HAI IBLIS !

Saya tempelkan pengumuman itu dalam batinku dengan penuh iman. Saya telah tempelkan pengumuman itu selama bertahun-tahun lamanya di dalam diriku, dan sedikit pun iblis tidak berani melanggar kawasan milik Tuhan.

Sebagai penjaga tubuhmu sendiri, maka anda bertugas untuk memasang pagar atau pengumuman agar jangan sampai setan melanggar batas kawasan hak milik Tuhan.

PENGAKUAN:

Sebagai penjaga atas hak milik Tuhan, maka saya tidak memperkenankan siapa pun melanggar hak kawasan milik Tuhan. Saya tidak memberikan peluang maupun tempat berpijak bagi si iblis. Sedikit pun saya tidak memberi kesempatan kepada iblis untuk melanggar kawasan hak milik Tuhan.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA