19 Sep-FAKTA KELAHIRAN BARU

❤️✝️🔥
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN


FAKTA KELAHIRAN BARU

"Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang tidak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan hedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya? Apakah hubungan baik Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: ..."

II Korintus 6: 14 - 16. 2 Cor 6:14-16.

Demi iman yang kokoh, maka hendaklah kita memandang diri kita sendiri sebagaimana Tuhan memandang kita. Demikian pula kita harus menyatakan tentang diri kita sebagaimana Tuhan me-nyatakan tentang diri kita.

Di dalam ayat ini orang-orang percaya disebut kaum beriman, sedangkan mereka yang tidak percaya adalah orang-orang tidak beriman. Itulah sebabnya kita boleh menyebut diri kita sendiri orang beriman.

Orang-orang beriman adalah kebenaran. Orang-orang yang tidak beriman adalah ketidakbenaran. Apakah pernah anda menyebut diri anda kebenaran? Alkitab mengatakan bahwa sesungguh-nya demikian.

Orang-orang beriman disebut terang, sedang orang-orang tidak beriman adalah kegelapan.

"Dan apakah persamaannya antara Kristus dengan Belial?" Di sini Tuhan menyebut gereja itu adalah tubuh Kristus. Di sini gereja disebut sebagai Kristus (Artinya: kita adalah sebagian diri-Nya. Sebab itulah kita dinamakan Kristus). Kristus adalah kepala dan kita ini adalah tubuhnya. Tidak mungkin kepala kita bernama satu sedangkan tubuh kita bernama lain, bukan? Gereja Tuhan adalah tubuh Kristus, — dan kita ini adalah anggota tubuh Kristus. Camkanlah dan renungkanlah hal ini baik-baik. Resapkanlah betul-betul dalam hati sanubari kita. Sungguh hal ini merupakan satu landasan yang kuat bagi iman kita.

PENGAKUAN:

Oleh karena saya berada di dalam Tuhan, maka saya adalah orang percaya. Saya adalah kebenaran. Saya terang. Saya bagian dari Kristus. Saya adalah satu dari orang-orang percaya. Sebab saya adalah kabah Allah.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA