2 Jun-MENURUT GAMBAR DAN RUPA ALLAH

KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN


MENURUT GAMBAR DAN RUPA ALLAH

"Berfirmanlah Allah: "Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi . . . . " Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambarNya . . . ." (Genesis 1:26,27)

Kejadian 1 : 26, 27

"Karena Tuhan berkenan kepada umatNya. . . ." (Psalms 149:4)

Mazmur 149 : 4

 

Apabila manusia diciptakan Tuhan menurut gambar dan rupa Allah, sedangkan Allah itu adalah Roh,-maka dengan sendirinya manusia itu haruslah merupakan roh pula.

Tuhan menciptakan manusia untuk kesenangannya. Ia membuat manusia agar dapat berhubungan akrab dengan Dia. Manusia bukanlah hewan. Manusia itu setaraf dengan Tuhan. Kalau tidak, maka manusia tidak dapat bersekutu dengan Tuhan.

Pernahkah anda coba-coba untuk bersekutu dengan seekor sapi? Sapi itu tidak setaraf dengan anda sebab itu anda tidak dapat bersekutu dengan dia.

Sebab sapi itu tergolong pada kelompok makhluk yang lain sama sekali dengan kita manusia. Mereka tergolong dalam kelas tersendiri. Kita tidak mungkin berkomunikasi dengan mereka itu.

Akan tetapi kita dapat bersekutu di antara sesama kita. Dan kita dapat berhubungan dengan Tuhan yang Roh itu. Karena kita tergolong dalam makhluk yang mempunyai roh seperti juga Tuhan.

Tuhan itu Roh. Dan manusia yang diciptakanNya dalam gam­bar dan rupa Allah, adalah roh juga.

PENGAKUAN:

Tuhan adalah Roh. Dan saya adalah roh juga. Saya telah diciptakan Tuhan menurut gambar dan rupa Allah. Saya tergolong makhluk yang setaraf dengan Allah yang berwujud Roh. Saya dapat membuat Tuhan berkenan. Saya dapat bergaul akrab dengan Dia.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA