22 Feb-CINTA KASIH YANG TIDAK PERNAH GAGAL

❤️✝️🔥
KEMBALI KE PAGE 

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)

CINTA KASIH YANG TIDAK PERNAH GAGAL

“...Harapan kasih tidak pernah pudar dalam keadaan apapun dan tetap tegar menghadapi segala sesuatu. Kasih tidak pernah gagal — tidak pernah luntur atau menjadi usang atau lenyap ..."

1 Corinthians 13:7,8—1 Korintus 13 : 7,8 Amplified.


Apabila kita berjalan dalam cinta kasih, maka kita tidak akan pernah mengalami kegagalan. Sebab cinta kasih itu tidak pernah gagal!

Kita menaruh minat terhadap karunia roh (1 Korintus 12 dan 14) dan memang seharusnya demikian. Akan tetapi kita harus mencurahkan perhatian kita pertama sekali terhadap cinta kasih. Nubuat dapat berakhir. Bahasa roh bisa berhenti. Pengetahuan dapat menjadi usang. Tetapi cinta kasih tidak berakhir. Puji Tuhan!

Ya, tentu saja saya percaya kepada nubuat dan cara orang bernubuat. Saya percaya kepada bahasa roh. Saya pun bersyukur adanya nubuat dan bahasa roh. Akan tetapi apabila kita menjalankan hal-hal itu di luar dari cinta kasih, maka nubuat dan bahasa roh itu hanyalah merupakan bunyi musik yang kosong belaka, yang tidak mengandung arti.

Baiklah kita terima nubuat. Baiklah kita terima bahasa roh. Baiklah kita miliki iman. Baiklah kita miliki pengetahuan. Akan tetapi bersama dengan semuanya itu hendaklah kita memiliki cinta kasih. Marilah kita tempatkan Cinta Kasih itu di atas segala-galanya, oleh karena kita tergolong dalam keluarga Cinta Kasih, karena kita adalah anak-anak Tuhan yang mengenal Allah Bapa yang adalah cinta kasih itu.

Kita harus mau untuk belajar dan bertumbuh di dalam cinta kasih, sampai kita menjadi manusia sempurna di dalam kasih. Saya sendiri belum merasa diri saya sempurna di dalam kasih Allah. Demikian pula anda, bukan? Tetapi tahukah anda bahwa Alkitab mengatakan bahwa kita bisa mencapai taraf yang sempurna dalam cinta kasih itu? Bukan di dalam akhirat, tetapi di dalam dunia ini. Saya yakin banyak di antara kita akan mampu mencapai taraf yang sempurna itu. Saya pun berusaha untuk tetap berpegang teguh pada cinta kasih agar mencapai taraf yang sempurna.


PENGAKUAN :

Saya adalah manusia yang memiliki cinta kasih. Harapanku tidak pernah pudar, apa pun keadaan yang saya hadapi. Saya tetap tegar menanggung segala sesuatu. Saya tidak pernah gagal!

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA