24 Aug-SIANG DAN MALAM

KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN


SIANG DAN MALAM

"Tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya dan yang ti­dak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berha­sil. "

Psalms 1:2,3—Mazmur 1 :2, 3

 

Apabila kita ingin mencapai sesuatu yang besar dalam kehidupan ini, — Apabila kita ingin mengalami kemajuan yang tinggi da­lam hidup ini, — sediakanlah waktu untuk merenungkan firman Tuhan. Mulailah dengan sepuluh atau lima belas menit setiap hari-nya, dan bangunlah iman kita melalui firman Tuhan itu.

Selama bertahun-tahun lamanya saya kini sudah melakukan perjalanan keliling melakukan tugas pelayanan pekerjaan Tuhan, menyelenggarakan kebaktian dua kali sehari. Pada awal perjalan­an tugas saya itu, saya mengajar pada pagi hari, berdoa keras-keras pada siang hari, lalu berkotbah dan melayani kebaktian pada malam hari. Oleh karena saya hanya makan satu kali saja se­hari selama berlangsungnya kebaktian itu, maka tubuh saya men­jadi lemah karena harus mengeluarkan tenaga begitu banyak.

Lalu Tuhan berkata kepadaku, "Tak usah kau habiskan waktumu sepanjang siang hari dengan berdoa dan bergumul setengah mati untuk keperluan kebaktian malam harinya. Berbaringlah di atas ranjang tempat tidurmu dan renungkanlah firman Tuhan." Maka saya pun mulai melakukan apa yang dianjurkan Tuhan itu. Maka saya pun mulai bertumbuh lebih mantap dalam rohaniku dibandingkan dengan keadaanku sebelumnya.

Nah, itulah yang Tuhan katakan kepadaku: dengan demi­kian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung." Saya memang ingin hidup makmur dan ingin berhasil dalam pekerjaanku melayani pekerjaan Tuhan. Berhasil dan beruntung, tidak peduli sebagai pendeta, atau gembala peternak sapi, atau seorang pedagang mobil.

PENGAKUAN:

Saya selalu menyediakan waktu setiap hari untuk merenungkan firman Tuhan.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA