27 Apr-PERJANJIAN YANG LEBIH BAIK

KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

PERJANJIAN YANG LEBIH BAIK

"Tetapi sekarang Ia (Yesus) telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang di-dasarkan atas janji yang lebih tinggi. "

Ibrani 8:6

 

Sepanjang kisah Alkitab Perjanjian Lama kita temukan tokoh-tokoh yang memahami dan mengambil bagian dalam perjanjian dengan Tuhan. Yosua dapat membuka sungai Yordan. Ia dapat memerintahkan agar matahari berhenti. Elia dapat menurunkan api dari langit bukan saja untuk membakar korban persembahan, akan tetapi juga medzbahnya. Para prajurit Daud tetap berada dalam perlindungan yang kokoh pada waktu berperang selama mereka ingat perjanjian Tuhan. Kalau kita membaca kisah mereka, maka kita membayangkan mereka itu bagaikan manusia-manusia "super".

Praktisnya semua doa yang terdapat dalam Alkitab Perjanjian Lama adalah doa orang-orang yang mempunyai perjanjian. Doa itu harus mendapatkan jawaban!

Orang-orang yang percaya zaman sekarang ini memiliki hak yang sama seperti hak yang tercantum dalam perjanjian itu. Se-benarnya kita ini memiliki satu perjanjian yang jauh lebih baik, yang lebih mantap terlandaskan di atas janji-janji yang lebih baik!

Kita harus mampu melakukan semua yang mereka telah laku-kan, bahkan lebih lagi karena kita memiliki perjanjian yang baru, suatu perjanjian yang jauh lebih baik, yang dilandaskan atas janji yang lebih agung!

PENGAKUAN:
Melalui Yesus Kristus saya mempunyai perjanjian dengan Allah. Suatu perjanjian yang lebih baik, yang dilandaskan atas janji yang lebih baik. Saya memiliki hak perjanjian yang lebih baik dari Abraham, Yosua, Elia, dan Daud. Itulah sebabnya saya mengambil perananku sebagai seorang peserta dalam perjanjian yang baru itu di dalam doa. Doa-doaku akan mendapat jawab­an.