7 Jan-LUAR - DALAM

❤️✝️🔥
KEMBALI KE PAGE SANTAPAN IMAN

Artikel perenungan sebagai SANTAPAN IMAN ini, ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang bernama Pendeta KENNETH HAGIN, pendiri Rhema Bible Church, mencakup KENNETH HAGIN MINISTRIES, di TULSA, OKLAHOMA, USA. Buku dengan judul asli FAITH FOOD, di Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Pekabaran Injil "IMMANUEL". Dibuat dalam bentuk Weblog Page supaya menjadi berkat bagi banyak orang. Amin.
(SELANJUTNYA, GESER/GULUNG LAYAR, dan SILAHKAN LANJUTKAN MEMBACA SANTAPAN IMAN HARI INI)


 LUAR - DALAM

"Tetapi aku melatih tubuhku......"

1 Corinthians 9:27—1 Korintus 9:27


Sebagai seorang Kristen hendaklah kita belajar membiarkan manusia baru di dalam diri kita itu menguasai manusia lahiriah kita. Sebab manusia lahiriah kita itu bukanlah manusia baru. Tubuh kita bukanlah tubuh yang dapat mengalami kelahiran baru. Tubuh kita akan tetap ingin melakukan segala sesuatu yang biasa dia lakukan. Hal-hal yang justru berada pada jalan yang salah. Tubuh Paulus pun berkeinginan untuk berbuat hal-hal yang demikian. Rasul yang agung ini tentu saja tidak perlu menahan-nahan dirinya apabila tidak ada keinginan yang timbul dari dalam tubuhnya, yang selalu berhasrat untuk berbuat sesuatu yang salah. Jadi, janganlah anda heran apabila tubuh anda pun menghendaki perbuatan yang semacam itu.

Sebab kita memang harus memiliki tubuh jasmaniah ini sebagai wadah diri kita. Dan iblis akan bekerja melalui tubuh kita itu. Kadang-kadang ia menghimbau orang-orang Kristen dengan cara demikian, oleh karena melalui tubuh kita iblis dengan mudah dapat melancarkan percobaan dan godaan-godaan. Iblis berkata, "Kamu jangan mau diselamatkan. Kalau kau terima keselamatan, maka kamu tidak mungkin lagi berbuat hal yang semacam itu." Ia akan mendustai anda dengan menyatakan bahwa "Anda" yang ingin berbuat hal-hal yang salah itu. Padahal manusia baru yang ada di dalam jiwa anda sudah tidak berhasrat lagi melakukan hal-hal yang menyimpang itu.

Maukah anda memutuskan kebiasaan buruk yang lama? Inginkah anda dapat mengalahkan suatu godaan yang lama? Maukah anda berjalan dalam kemenangan atas tubuh anda? Lakukanlah seperti Rasul Paulus telah lakukan. Ucapkanlah apa yang telah diucapkan oleh Rasul Paulus! Rasul Paulus berkata, "Aku tidak mau membiarkan tubuhku menguasai diriku!" Siapakah yang dimaksud dengan "Aku" di sini? "Aku" adalah manusia baru yang terdapat di dalam diri kita. Rasul Paulus menyebut tubuhnya itu "ia" sedangkan dirinya sendiri disebutnya "aku". Ia berkata, "Aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya . . . supaya jangan aku sendiri ditolak." Siapa yang menguasai seluruhnya? Manusia baru yang berada di dalam dirinya itu.

PENGAKUAN:

Saya akan melatih tubuhku dan menguasai seluruhnya. Saya tidak mau bahwa tubuhku yang harus menguasai saya. Saya akan membuat tubuhku itu harus tunduk kepada diriku, yakni manusia baru yang terdapat di dalam diriku.

Comments

Popular posts from this blog

7 Oct-NAMA ITU

4 Oct-PERSEKUTUAN DALAM DOA

27 Dec-TUGAS BAPA