27 Dec-TUGAS BAPA
TUGAS BAPA
"Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan
kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai? Semua itu
dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di
sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu. Tetapi carilah dahulu kerajaan
Allah dan kebenarannya, maka semua itu akan ditambahkan kepadamu. Sebab itu
janganlah kamu kuatir akan hari esok, karena hari esok mempunyai kesusahannya
sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."
Matthew 6:31-34—Matius 6:31-34
Ditambahkan
kepadamu! Tidak diambil dari padamu! Ini merupakan bukti bahwa Tuhan menaruh
perhatian dan memelihara umatNya.
Terjemahan
versi lainnya lagi berbunyi begini: "Sebab itu janganlah kamu merasa cemas
tentang hari esokmu. Sadarlah, bahwa Tuhan tidak menghendaki anak-anakNya hidup
dalam suasana kuatir, atau merasa cemas." Apa yang dikatakan Tuhan itu
sebenarnya: "Jangan mengidap rasa kuatir, rasa cemas, rasa resah. Karena
Akulah Allah Bapamu yang di surga. Aku mengetahui bahwa kamu memerlukan semua
hal itu. Akan tetapi carilah dahulu hal-hal yang berhubungan dengan kerajaan
Allah serta kebenarannya, maka segala perkara itu akan ditambahkanNya
kepadamu."
Itulah
yang dimaksudkan Tuhan bagi kita! Apabila Tuhan adalah Bapamu yang di surga,
maka hendaklah kita merasa yakin bahwa Tuhan akan mengambil bagianNya sebagai
seorang Bapa, dan pasti melaksanakan tugasNya itu sebagai seorang Bapa bagi
kita. Hal ini merupakan jaminan bagi kita bahwa Dia adalah Bapa kita. Ia pasti
mengasihi kita dan memelihara kita. Ia mengaruniakan segala kebutuhan kita.
Puji Tuhan! Saya sangat gembira bahwa Tuhan adalah Bapa bagiku. Apakah Tuhan
sudah menjadi Bapa bagi anda juga?
PENGAKUAN:
Saya
tidak kuatir tentang apa yang akan saya makan, apa yang akan saya minum, apa
yang akan saya pakai. Karena Bapaku yang di sorga mengetahui bahwa saya
membutuhkan semua keperluan itu. Saya mencari terlebih dahulu kerajaan Allah
dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadaku.
Comments
Post a Comment